NUSAN.ID – Cuaca mendung Jumat malam (01/11/20214) diiringi dingin malam, tidak menyurutkan langkah Warga perumahan Bumi Air Raja untuk mendengarkan visi misi yang disampaikan pasangan calon (Paslon) nomor urut 1 Rahma-Rizha. Puluhan warga duduk tenang dibawah tenda sesekali menyahuti pernyataan Paslon 1 dan membenarkannya.
Hadirin yang didominasi kau hawa itu setuju dengan program pro rakyat berjangka panjang yang ditawarkan paslon nomor urut satu.
Selain itu Rahma juga menyingung terkait kepemilikan rumah di perumahan itu agar warga secepatnya mengurus ke notaris. Namun ia tetap mengingatkan persoalan jalan perumahan yang sebagian sudah rusak tidak bisa serta merta di bangunkan pemerintah sebelum adanya serah terima dari developer (yang membangun perumahan). Ia tidak segan berbagi pengetahuan kepada warga saat Mereka membeli rumah Mereka sudah include dengan pembangunan jalan.
Ia berharap warga lebih bijaksana lagi saat membeli aset untuk kenyamanan dan tentunya ketenangan. “Jangan tunggu rusak dulu,”pesannya.
Ia juga memastikan terkait seragam gratis yang merupakan inisiasi saat ia bersama almarhum ayah Syahrul mencalonkan menjadi walikota beserta wakil. Ide-ide cemerlang maupun kreatif tidak semua orang memilikinya. Sayangnya, ia diangkat menjadi walikota setelah walikota almarhum dan pandemi covid melanda yang membuatnya terbatas melaksanakan program-program tersebut.
Dan ia pun hanya 3 tahun melaksanakan tugas. Dan yang paling diingat dari perempuan bersahaja ini ia dilabeli walikota Dandang kuali demi majunya umkm yang notabene meningkatkan perekonomian masyarakat.
Dalam kampanye tatap muka ini ia juga menyoroti praktek kampanye uang maupun bagi-bagi beras. Yang bersifat sementara. Ia pun dengan lugas bertanya kepada warga apakah tetap bersedia menyatukannya mewujudkan Tanjungpinang lebih baik tetapi tanpa beras dan uang. “Karna saya tak punya itu semua,”sebutnya yang disambut aplus dari hadirin. (Lanni)