NUSAN.ID – jelang finis masa kampanye calon walikota Tanjungpinang nomor urut 1 Rahma-Rizha terus melakukan sosialisasi dan juga melakukan evaluasi program. Terlebih, Rahma pernah menjabat walikota Tanjungpinang setelah almarhum ayah Syahrul menghembuskan nafas usai diserang virus ganas corona.
Program unggulan berupa seragam gratis akan tetap diteruskannya jika ia masih diberi kesempatan memimpin kota Gurindam bersama Ustad Rizha Afis.
Selain sarana dan prasarana yang ajan dibenahi, Rahma tak habis akak. Inovasi program terus ia tawarkan. Seperti yang diungkapkannya saat kampanye tatap muka diperumahan Galang, kita piring, Rabu kemarin.
Pertanian tidak luput dari pemikiran perempuan tangguh ini. Ia menawarkan masyarakat untuk membuat kelompok minimal 10 orang perkelompok. Agar lebih memudahkan untuk pengembangan usaha seperti ayam, ikan lele. “Bukan berarti 1 orang dapat satu tetapi 1 orang dapat bantuan 10, semua anggota kelompok dapat bantuan dalam jumlah yang sama.
Selain itu ia juga menawarkan bagi yang mau bekerja dikapak disediakan pelatihan bst yang merupakan basic untuk bekerja di kapal. Hal ini akan dilakukannya kerjasama dengan instansi vertikal. Begitupun dengan pelatihan satpam, barista dan buber shop (potong rambut). Semua itu untuk menciptakan lapangan kerja yang luas bagi masyarakat. Untuk mewujudkan semua ia berharap masyarakat mendukungnya dalam pilwako Tanjungpinang yang ajan diselenggarakan pada 27 November mendatang. (Lanni)
