NUSAN.ID, LAMPUNG BARAT – Drs.H Mad Hasnurin Wakil Bupati Lampung Barat hadiri kegiatan safari Ramadan di Masjid Baitul Muhlisin Pekon Roworejo Kecamatan Suoh Kabupaten Lampung Barat hari Selasa (12/04/2022).
Kegiatan tersebut di hadiri oleh
Asisten Bidang Administrasi Umum Ismed Inoni.
Inspektur, Ir Sudarto.Kepala Perangkat Daerah.
Camat Suoh, Mandala Hartoni.
Uspika.Tokoh Agama.
Tokoh Adat. Serta Masyrakat Setempat.
Disela acara tersebut wakil bupati menyerahkan bantuan sarana ibadah dan bantuan untuk anak yatim berupa dana tunai dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Lampung Barat (Lambar)
Wakil Bupati mengajak seluruh umat Islam di Kabupaten Lambar untuk menjalankan ibadah bulan suci Ramadan 1443 H, dengan penuh syukur, dalam nuansa persaudaraan yang rukun dan damai.
“Sebagai program unggulan Kabupaten Lampung Barat, tentunya keberhasilan pelaksanaan Pitu Program dalam kurun waktu 4 (empat) tahun kebelakang ini, telah banyak capaian yang diraih diantaranya program yang ke-7 (pitu) yaitu program Peningkatan iman dan taqwa,mari kita semua menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadan ini bulan yang penuh berkah.” Ucapnya.
Kemudian Wakil Bupati juga memberikan bantuan diantaranya bantuan terhadap rumah tidak Layak huni (RTLH), yang telah di realisasikan untuk 1.305 RTLH, bantuan Rehabilitasi kepada rumah ibadah di 15 Kecamatan diantaranya telah selesai dilaksanakan di Kecamatan Sukau, Belalau, Batu Ketulis, Kebun Tebu dan rencananya dalam waktu dekat ini akan dilaksanakan di Kecamatan BNS dan Pagar Dewa.
Selanjutnya pemerintahan Lambar akan menyediakan Fasilitasi dan Penyelenggaraan Haji/Umroh dan Wisata Rohani terhadap guru ngaji, imam masjid, marbot dan Masyarakat yang memiliki perestasi dengan realisasi sebanyak 200 orang serta meningkatkan insentif guru ngaji, imam masjid, marbot setiap tahunnya.
Dan masih dalam kegiatan tersebut Mad Hasnurin juga menyampaikan permohonan maaf jika selama kurun waktu 4 tahun pelaksanaan pemerintahan Parosil Mabsus selaku Bupati dan dirinya selaku Wakil Bupati masih ada janji program yang belum terealisasi.
“Apabila masih ada program yang belum terlaksana atau belum dilaksanakan dengan baik, saya mohon maaf yang setinggi-tingginya.
Kami selaku manusia biasa, tentu saya pun tak luput dari kekurangan dan kesalahan.” Paparnya. (Iwn/Kominfo)