NUSAN.ID – Petani karet Tulang Bawang Barat (Tubaba), Lampung tersenyum manis dengan naiknya harga karet. Yang selama ini harga karet jatuh sehingga banyak petani Karet alih fungsi lahan ke singkong.
Naiknya harga karet ini membuat gairah petani untuk deres/potong pohon karet yang sebelumnya masyarakat alih profesi ke pekerjaan lainnya. Senin (03/02/2025).
” Ia sebelumnya saya kerja bawa mobil orang trayek Lampung-Jawa sekarang saya deres nyadap karet mas. Harganya sekarang Rp. 10,000. Untuk getah karet kalau karet lihat kualitas nya mas,” terang Jeri salah satu petani karet.
Di tempat yang sama Marno petani karet menjelaskan ” kalau karet termurah harga Rp.7000, beda bila kualitas bagus karet mangkok berkisar Rp 10,000-11.000,” tutur Marno.
Danil agen lapak karet mengatakan” harga karet sekarang bagus berkisar Rp.7000-11.000, infonya pasokan karet kurang dan permintaan tinggi maka dari itu harga tinggi. Apa lagi kualitas karetnya bagus harga bisa tinggi seperti daerah Mesuji dan Lampung Tengah yang berkisar Rp. 13.000-15.000. Tapi itu kembali lagi ke petani dia kejar kualitas dan harga apa kejar volume karetnya tapi harga ya segitu aja,” kata Danil Bos lapak karet di Penumangan Baru. (EIS)
