NUSAN.ID – Dihadiri 2000 lebih Peserta dari 20 Kab/Kota, 3 Provinsi di Papua
Cerminkan Toleransi dan Kebhinekaan, Diwarnai Qasidah dan Tari Kolosal Papua hingga Sumatera.
Sesuai rencana akhirnya secara resmi kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejawi atau Pesparawi mulai dilaksanakan di ‘Negeri Tapal Batas’ Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Kegiatan 4 tahunan ini resmi dimulai menyusul acara Pembukaan Pesparawi XIV se-Tanah papua yang dilaksanakan di GOR Girgura Kentsuwri, pada Senin Sore (2/12/24) kemarin.
Acara pembukaan berlangsung meriah dan dihadiri sekitar ribuan orang yang menghadiri venue kegiatan yang berlokasi di Kampung Workwana, Distrik Arso Kabupaten Keerom. Hadir pada acara pembukaan mewakili Menteri Agama RI, Direktur Urusan Agama Kristen Kemenag RI, Pdt. Amsal Yowei, STh. Juga hadir Penjabat Gubernur dari 3 Provinsi di Papua yaitu Penjabat Papua, Mayjen (pur) Rames Limbong, Penj. Gubernur Papua Pegunungan dan Papua Tengah atau yang mewakili. Juga ada Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP yang juga Ketua Panitia Pesparawi XIV.
Selain itu hadir Bupati/mewakili dari 20 Kabupaten/Kota dari ke-3 prov tersebut. Tak ketinggalan Ketua-Ketua DPRK, para Ketua LPPD Kab/Kota, Kepala Kemenag Kab/kota, tokoh agama, tokoh adat dan tamu undangan. Serta ribuan peserta yang hadir dan akan mengikuti kegiatan Pesparawi XIV dari tanggal 2-8 Desember 2024.
Jalannya acara pembukaan sendiri sangat meriah dan megah. Diawali dengan ibadah pembukaan Pesparawi yang dipimpin Pdt. Mambrasar dari PAM Sinode GKI se-Tanah Papua. Dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Dilanjutkan penampilan apik dan kolaboratif antara musik Qasidah dan penyanyi rohani yang membawakan lagu bertemakan toleransi antar umat beragama.
Juga tarian tarian kolosal secara beranting dalam suatu pagelaran tari kolosal. Dimulai dari penampilan tari tradisional dari Keerom, tepatnya dari Yaffi. Dilanjutkan tarian Papua, Tari Maluku, Toraja, Timor, Banyuwangi, Bali, hingga tari dari Batak, Sumatera. Selanjutnya mereka tampil bersama dengan rancak diiringi lagu Kwembo Kentkei Girgura Kentsuwri yang diciptakan oleh Piter Gusbager.
Pada mesempatan pertama, Bupati Keerom sekaligus Ketua Panitia Pesparawi, Piter Gusbager, SHut, MUP, menyampaikan ucapan “Selamat datang kepada peserta serta juga menyampaikan terimakasih atas dukungan semua pihak sehingga terlaksananya Pesparawi XIV di Kabupaten Keerom,” Tutur.
Sementara itu Gubernur Papua, Mayjen (pur) Ramses Limbong pada kesempatan berikutnya menyampaikan dukungan atas dilaksanakannya kegiatan Pesparawi.
Demikian pula Menteri Agama, KH. Nazarudin Umar dalam sambutan tertulis yang disampaikan Direktur Urusan Agama Kristen, Amsal Yowei, STh menyampaikan “kegiatan Pesparawi adalah sarana untuk meningkatkan iman terutama di kalangan generasi muda Kristen agar menjadi SDM yang berkualitas bagi pembangunan bangsa,” terangnya.(YAM)