NUSAN.ID – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komite Aksi Masyarakat dan Pemuda Untuk Demokrasi (KAMPUD), dengan adanya pemberitaan dugaan Mark up anggaran Tiyuh/Desa Tirta Makmur, Kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT),Kabupaten Tulang Bawang Barat (TuBaBa), dapat mengurangi rasa kepercayaan masyarakat terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.
Suhendri Ketua DPD KAMPUD,mengatakan bila tidak segera di panggil oleh pihak inspektorat,akan menjadi sebuah opini yang tidak sehat di masyarakat Tubaba,mengingat mendekati masa pemilihan Kepala Daerah.
“Inspektorat harus segera memanggil pihak Tiyuh,terkait dugaan Mark up anggaran yang telah di beritakan oleh rekan-rekan media online,jangan sampai ini berdampak kepada pemilu yang sebentar lagi akan di laksanakan,sehingga membuat masyarakat Tubaba minim kepercayaan,”katanya saat di konfirmasi, Selasa (01/10/2024).
Selain itu dirinya juga meminta kepada Pejabat Bupati Tulang Bawang Barat Firsada,untuk memberikan instruksi kepada inspektorat,agar dapat melakukan kroscek di lapangan dalam realisasi anggaran Dana Desa Tahun Anggaran 2023 secara menyeluruh,sehingga benar-benar berdampak kepada masyarakat Tiyuh itu sendiri.
“Saya berharap PJ Bupati Tubaba dapat memberikan instruksi kepada inspektorat untuk mengaudit anggaran Dana Desa tahun 2023 secara menyeluruh,sehingga anggaran negara bisa berdampak kepada masyarakat Tiyuh,”harapnya.(Iwn)