NUSAN.ID,JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Operasi senyap kali ini dilakukan di Kabupaten Kolaka Timur, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Juru Bicara KPK Ali Fikri membenarkan operasi senyap tersebut. Tim lembaga antirasuah itu juga mengamankan sejumlah orang, termasuk bupati Kolaka Timur.
“Benar, Selasa 21 September sekitar jam 8 malam, tim KPK berhasil mengamankan beberapa pihak dalam kegiatan tangkap tangan terkait dugaan tindak pidana korupsi di wilayah Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara,” kata Ali, Rabu (22/9/2021).
Namun, Ali belum menyampaikan informasi secara rinci mengenai latar belakang pihak yang diamankan dalam OTT tersebut.
Ia hanya bilang para pihak yang terjerat OTT KPK masih menjalani pemeriksaan untuk kemudian bisa dibawa ke Jakarta.
“Saat ini, para pihak yang ditangkap dan diamankan masih dalam proses permintaan keterangan oleh tim KPK,” ucapnya.
“Perkembangannya akan kami sampaikan lebih lanjut,” tutup Ali.
Pada pekan lalu, KPK juga melakukan OTT di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Provinsi Kalimantan Selatan pada Rabu (15/09/2021).
Mereka yang terjaring adalah Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas PUPR HSU dan dua unsur swasta. Ketiganya telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek di daerah tersebut. (Rilisid)